Minggu, 18 Agustus 2013

Jalan Sehat sebagai Puncak Acara Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-68 Desa Podo



Dalam rangkaian kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-68 di Desa Podo, pada tanggal 18 Agustus 2013 pukul 07.00 diselenggarakan kegiatan jalan sehat sebagai puncak acara. Jalan sehat tersebut mampu menarik minat masyarakat untuk ikut serta memeriahkan acara tersebut, hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya peserta. Daya tarik lain dalam acara jalan sehat ini adalah berbagai hadiah yang telah disediakan panitia untuk peserta. Hadiah utama dalam acara jalan sehat ini antara lain adalah Kulkas, mesin cuci, sepeda, dispenser, sepatu roda, handphone, dan berbagai hadiah hiburan lain
nya.

Pengajian umum dalam Rangkaian Kegiatan Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-68

Masih dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-68. Desa Podo menyelenggarakan acara Pengajian Umum yang dimeriahkan juga dengan tarian sufi dan pembacaan puisi oleh anggota karang taruna Desa Podo.

Perjuangan Merebut Kemerdekaan Tercermin dalam Lomba Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-68 di Desa Podo


Untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang Ke-68, Karang Taruna Desa Podo mengadakan berbagai macam lomba yang dikhususkan untuk pemuda Desa Podo. Bermacam - macam lomba yang terlihat simpel tapi penuh arti dalam menumbuhkan jiwa nasionalisme dalam diri pemuda Desa Podo. Berbagai macam lomba tersebut antara lain lomba caping, pindah bola, lomba koin, panjat pinang dan lomba kreasi karya seni. Yang menarik dari panjat pinang, kita dapt melihat kegigihan para peserta yang semuanya anak - anak seumuran Sekolah Dasar untuk mencapai puncak pinang. Sedangkan dalam lomba kreasi karya seni, terpilih sebuah hasil karya yang berupa wayang yang terbuat dari batang dan daun tanaman singkong. Tingkat kerumitan dan kreativitas dalam membuat wayang tersebut menarik hati para tim penilai untuk memilih hasil karya wayang tersebut menjadi juara.

Kamis, 01 Agustus 2013

PEMUTAKHIRAN DATA DAFTAR PEMILIH DAN PENGENALAN KEEMPAT BAKAL CALON KEPALA DESA

Pada tanggal 29 Juli 2013 yang berlokasi di Aula Balai Desa Podo ,  P2KD (Panitia Pemilihan Kepala Desa) Podo yang dipimpin oleh Ketua P2KD Bpk Drs. H. Agus Supriyanto, mengumumkan ke-empat Bakal Calon Kepala Desa yang telah mendaftar untuk bersaing memperebutkan kursi Podo 1. Dengan dihadiri oleh semua anggota Perangkat Desa Podo, P2KD, dan Ketua RT, P2KD mengumumkan ke-empat bakal calon tersebut adalah:
- Agung Unggul Marhaen
- Sodikin
- Sri Wulansari
- Heru Budi Nur Alam
ke-empat Bakal Calon tersebut telah memenuhi beberapa syarat administrasi yang disyaratkan oleh P2KD desa Podo, dan telah lolos verifikasi Berkas yang dilaksananakan tanggal 22 - 28 Juli 2013.



STRUKTUR PERANGKAT DESA PODO



Dalam pemerintahan, Desa Podo dimpimpin oleh seorang Kepala Desa, yang  dalam tugasnya dibantu oleh beberapa perangkat Desa Lainnya :

  • -          Kepala Desa
  • -          Sekretaris Desa
  • -          Kepala Urusan Pemerintahan
  • -          Kepala Urusan Pembangunan
  • -          Kepala UrusanUmum
  • -          Kepala Urusan Kesejahteraan Rakyat
  • -          Kepala Urusan Keuangan
  • -          Kepala Dusun I
  • -          Kepala Dusun II
  • -          Kepala Dusun III
  • -          Kepala Dusun IV

Senin, 22 Juli 2013

BERBAGAI KEGIATAN TIM KKN 2 UNDIP 2013












PROFIL DAN MONOGRAFI DESA PODO, KECAMATAN KEDUNGWUNI, PEKALONGAN


A.   Profil Penduduk
Desa Podo adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan KeDungwuni, Kabupaten Pekalongan. Desa ini berbatasan dengan Desa Ambokembang di sebelah Utara, Desa Kedungwuni Timur di sebelah Selatan, Desa Kebonsari di sebelah Timur, dan Desa Kedungwuni Barat di sebelah Barat. Iklim di Desa Podo bersuhu rata-rata 28˚-32˚ dengan ketinggian  ± 11 m di atas permukaan laut. Sebagian besar penduduk Desa Podo bermata pencaharian sebagai pengerajin industri rumah tangga. Sampai dengan Juli 2013 jumlah KK di Desa Podo mencapai 993 KK.  

B. Kependudukan
Jumlah penduduk Desa Podo adalah sebesar 4.219 jiwa, dengan rincian penduduk laki – laki sebesar 2.096 jiwa dan perempuan sebesar 2.123 jiwa. Jumlah penduduk Desa Podo 4.219 jiwa tersebut terbagi menjadi 993 KK. Penduduk 4.219 jiwa tersebut terbagi menjadi 993 KK. Dilihat dari kesejahteraan penduduk Desa podo, dari 993 KK tersebut, terdapat 253KK beradapadakeluargaprasejahtera, 373KK sejahtera1, 138KK sejahtera2, 200KK sejahtera3, dan 29KK sejahtera3 plus. Struktur penduduk Desa Podo didominasi oleh penduduk berusia di bawah 25 tahun. Mayoritas penduduk Desa Podo adalah beragama Islam. Mata Pencaharian penduduk Desa Podo sebagian besar bargantung pada Industri Konveksi, hal tersebut digambarkan pada 725 tenaga kerja yang ada di Desa Podo, bekerja sebagai tukang Jahit atau Bordir untuk usaha konveksi celana jeans maupun Kemeja jeans. Kondisi angkatan kerja di Desa Podo didominasi oleh penduduk usia 18-56 tahun yang tidak tamat SD, yaitu 1.524 jiwa. Tamat SD sebesar 1.161 jiwa, Tamatan SMP 351 jiwa, Tamatan SMA sebesar 325 jiwa, dan Tamatan Perguruan Tinggi sebesar 160 jiwa.

C. Pelayanan Masyarakat
Fasilitas pelayanan masyarakat yang terdapat di Desa Podo, baik yang fisik maupun non fisik antara lain adalah, jalan aspal sepanjang 2.400 Km, Sungai, 3 buah Masjid dan 16 buah Musholla. Fasilitas pendidikan formal yang dimiliki ada 3 buah Sekolah Dasar Negeri dan 1 buah Madrasah Ibtidaiyah, 2 buah Taman Kanak-kanak, 1 buah Play Grup. Fasilitas olahraga di desa Podo antara lain ada 4 buah lapangan Bulutangkis dan 4 buah meja arena tenis meja. Fasilitas kesehatan meliputi 5 unit Posyandu dan 2 unit toko obat, terdapat 1 orang dokter umum dan 6 perawat. Untuk fasilitas Kebersihan ada 35 lokasi tempat pembuangan sementara. Sedangkan untuk jasa atau fasilitas pelayanan keuangan masyarakat Desa Podo terdapat 1 unit usaha Koperasi Simpan Pinjam yang dikelola oleh Desa.



D. Sumber Penerimaan Desa

Penerimaan dana untuk belanja pemerintahan Desa Podo berasal dari beberapa Pos, antara lain Bengkok, Pajak, dan transfer dana dari Pemerintah Daerah tingkat diatasnya (Kecamatan, Kabupaten)

POTENSI DESA PODO PEKALONGAN




Potensi unggulan dari Desa Podo adalah usaha Konveksi. Usaha konveksi merupakan usaha yang sangat dominan di Desa Podo, ada beberapa rumah tangga yang memang memiliki usaha konveksi sendiri, dan banyak juga rumah tangga yang hanya menggarap atau sebagai pekerja konveksi sebagai tukang potong, tukang jahit, pasang kancing dan lain sebagainya. Produk hasil konveksi dari desa podo meliputi celana Jeans Pria, celana Jeans wanita, celana Jeans anak – anak, kemeja jeans. Selain usaha konveksi yang memang mendominasi di Desa Podo, usaha industry makanan di Desa Podo juga terkenal ke daerah lain, yaitu adanya usaha Kripik Tempe yang pemasarannya sudah masuk ke beberapa warung dan Toko di sekitar Pekalongan.  Kemudian adanya kerajinan logam yang berada di Desa Podo Gang 3 yang menghasilkan beberapa peralatan rumah tangga yang berasal dari bahan logam meliputi dandang, teko, alat siram tanaman, tong sampah, kompor, dll.
 


Desa Podo, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, memiliki potensi desa sebagai berikut: 
1.      Seni dan Budaya: 
a.       Tari moderen dan tari treatrikal
b.      Pengajian warga 

2.      Usaha mikro dan kecil 
a.       Konveksi pakaian dan jeans
b.      Keripik tempe 
c.       Rengginan 
d.      Tahu bakso
e.       Pembuatan wajan dari drum bekas 
f.       Pedagang